muslimah sejati bukan dilihat
dari kecantikan dan keayuan wajahnya semata-mata.
wajahnya hanyalah satu peranan yang amat kecil,
tetapi muslimah sejati dilihat
dari kecantikan dan ketulusan hatinya yang tersembunyi
muslimah sejati juga tidak dilihat
dari bentuk tubuh badannya yang mempersona,
tetapi dilihat
dari sejauh mana ia menutupi bentuk tubuhnya yang mempersona itu.
muslimah sejati bukanlah dilihat
dari sebanyak mana kebaikan yang diberikannya ,
tetapi dari keikhlasan ketika ia memberikan segala kebaikan itu
muslimah sejati bukanlah dilihat
dari seberapa indah lantunan suaranya
tetapi dilihat dari apa yang sering mulutnya bicarakan.
muslimah sejati bukan dilihat dari keahliannya berbahasa,
tetapi dilihat dari bagaimana caranya ia berbicara dan berhujah kebenaran
muslimah sejati bukan dilihat
dari keberaniannya dalam berpakaian grand
tetapi dilihat dari sejauh mana ia berani
mempertahankan kehormatannya melalui apa yang dipakainya.
Muslimah sejati bukan dilihat
dari kekhuwatirannya digoda orang di tepi jalanan
tetapi dilihat dari kekhuwatirannya
dirinyalah yang mengundang orang tergoda
muslimah sejati bukanlah dilihat
dari seberapa banyak dan besarnya ujian yang ia jalani
tetapi dilihat dari sejauh mana ia menghadapi ujian itu
dengan penuh rasa redha dan kehambaan kepada TUHAN nya,
dan ia sentiasa bersyukur dengan segala kurniaan yang diberi
muslimah sejati bukan dilihat
dari sifat mesranya dalam bergaul
tetapi dilihat dari sejauh mana ia mampu
menjaga kehormatan dirinya dalam bergauli
“Janganlah perempuan –perempuan itu terlalu lunak dalam berbicara sehingga menghairahkan orang yang ada perasaan dalam hatinya,tetapi ucapkanlah perkataan yang baik-baik”
(surah Al Ahzab ayt32)
(riwayat Al Bazzar)